Kamis, 23 Juli 2020

ANALISA LARUTAN METAL PRETREATMENT (How to Check and Control Metal Pretreatment Especially Phosphating)

ANALISA LARUTAN METAL PRETREATMENT (How to Check and Control Metal Pretreatment Especially Phosphating)
Ada beberapa hal yang harus dikontrol dalam larutan Metal Pretreatment, khususnya phosphating. Berikut cara pengecekannya :       
a. Degreasing :
-           Oil content ditentukan dengan menggunakan cara ekstraksi.
       Ekstraksi menggunakan corong pemisah untuk memisahkan oil (minyak) yang terlarut dengan air (larutan degreasing). 

Batas maksimum oil content 3000 - 5000 mg/l (tergantung cleaner yang digunakan). 
Menyatakan fungsi dari cleaner, dalam membersihkan, semakin banyak jumlah oil content, maka semakin berkurang daya bersih dari cleaner (pembersih)

-          Free Alkalinity (FAlk):
Menggunakan metode titrasi asam-basa, dengan cara; Sample : 10 ml, PP : 3 - 5 Drops, Titran H2SO4 0,1 N dischanger (pink to colorless).

       Total Alkalinity (TAlk):

Sample : 10 ml, BCG : 3 - 5 Drops, Titran H2SO4 0,1 N dischanger (blue to yellow)
Kenaikan total alkali sebagai indikasi meningkatnya jumlah kotoran yang berada didalam larutan.

-      Alkalinity Ratio (AR) (= Total alkali/free alkali)
                  Alkalinity ratio cleaner sudah 2x dari alkalinity ratio awal/make up, maka larutan
                  cleaner harus dibuang.

     b. Rinsing I 
      Kontaminasi : maksimum 2.5 point (ml)
         Sample : 100 ml, PP : 3 - 5 Drops, Titran H2SO4 0,1 N dischanger
  
     c. Surface Conditioning
  pH : 8.5 – 9.5 (pHmeter)

     d.  Phosphating
-          Free Acid (FA) :
            Sample : 10 ml, PP : 3 - 5 Drops, Titran NaOH 0,1 N dischanger (yellow to blue)
            Banyaknya 0.1 N NaOH yang digunakan untuk titrasi menunjukkan konsentrasi asam        bebas, kelarutan Zn-Mn-Ni.

Contoh format SOP Pengecekan Free Acid pada larutan Metal Pretreatment adalah sebagai berikut :

-          Total Acid :
            Sample : 10 ml, PP : 3 - 5 Drops, Titran NaOH 0,1 N dischanger (until pink)
            Banyaknya 0.1 N NaOH yang digunakan untuk titrasi menunjukkan konsentrasi Zn-
            Ni-Mn dan asam terlarut. 

       Contoh format SOP Pengecekan Total Acid pada larutan Metal Pretreatment adalah sbb.

-          Toner gas (Accelerator) :
      Masukkan sample ke dalam sacharometer (hingga penuh dan tidak ada rongga, tambahkan 2 – 3 gr sulfamic acid.

e. Rinsing II
   Kontaminasi maksimum : 2.5 point (ml)   
Sample : 100 ml, PP : 3 - 5 Drops, Titran NaOH 0,1 N  dischanger (colorless to pink)
   
f. DI Water Rinsing 
     Conductivity : max. 100 ยตs (conductivitymeter)
     Semakin kecil conductivity, semakin kecil logam terlarut (mengkontaminasi) di permukaan metal, diharapkan semakin besar ketahanan terhadap oksidasi(karat). 

sumber : www.aalenchemicals.blogspot.com

*Ilmu tanpa amal, bagaikan pohon tanpa Buah.. maka berbagilah.. ๐Ÿ˜Š

Tidak ada komentar:

Posting Komentar